TASIKMALAYA-Akibat banyaknya kekosongan gas elpiji 3 kilogram berada di Kota, Kabupaten Tasikmalaya, Ciamis dan Banjar. Mengakibatkan masyarakat resah karena sudah langka dipasaran. Namun ketua Hiswanamigas Priangan U. Rusmana membatah, kelangkaan tersebut karena lambatnya pengisian dari LPGE dan SPBE katanya,Selasa (5/6).
Ujang Rusmana mengatakan, kelangkaan tersebut tidak terjadi karena adanya pemberitaan yang berdampak pada masyarakat Priangan. Untuk penyesuaian tersebut, Hiswanamigas akan tetap mencari kebutuhan masyarakat. Karena kekosongan tersebut lambatnya penngisian dari LPGE dan SPPBE, ujar dia.
Lanjut dia, untuk kebutuhan gas tersebut, pihaknya optimis akan melakukan penyuplaian gas ke masyarakat melewati Agen, Kontributor, pengecer maupun warung-warung. Meskipun pihaknya telah mengundang 60 agen di Kota, Kabupaten Tasikmalaya, Ciamis dan Banjar, terkait keterlambatan pengisian tersebut, kata U Rusmana.
Hal terpisah, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Tasikmalaya, Titin Sugihartini untuk kekosongan gas elpiji tersebut bukan berarti langka. Karena akibat lambatnya pengisian dari pembatasan jam kerja dilakukan LPGE dan SPBE, tuturnya.
( AD.1.IP899 )
( AD.1.IP899 )
Posting Komentar